Halaman

Sabtu, 16 Januari 2010

Ku Akhiri Dengan Kata Indah

Bila saja aku seorang pujangga…
akan ku rangkai jutaan kata…
simbol kekagumanku padamu yang tiada tara…
menjadi puluhan sajak nan indah…

Tapi aku bukanlah pujangga…
Aku tak paham aturan sastra…
Namun tangan ini terus menggenggam pena…
menulis beberapa kata pengisi senja…
hanya untukmu yang tercinta dan terindah…

Bayangan dirimu akan selalu ada…
mengganggu hariku yang terasa hampa…
Tapi jujur aku sangat suka…
karena bayanganmu saja sudah begitu indah…

Saat kemarau hadir dalam alunan cuaca…
Hujan enggan turun membasahi kota…
Debu dan asap pun mulai sesakkan dada…
Namun segalanya seakan langsung sirna…
saat kau beri aku senyuman terindah…

cintaku…
Aku ingin kamu berjanji…
Tetaplah menjadi cintaku yang kukenal ini…
Agar rasa cintaku dapat tersimpan abadi…
Hingga tulisan ini dapat ku akhiri…
dengan sebuah kata yakni indah…

Sambutlah ‘si CINTA’

Saat malam mulai larut
Suasanapun semakin senyap
Aku terbujur dalam kekakuan
Karena hati terpasung dalam kesepian
Kesedihan dengan kesendirian
Seakan menggugurkan sejuta harapan
Sepinya malam berlalu sudah
Pagi datang mengawali hari baru
Aku terbangun dari panjangnya malam
Perlahan aku bergerak,
Berdiri dan kubuka jendela
Tersiratlah cahaya mentari pagi
Menyinari……
Menghempaskan semua khayalan kepahitan

Memang, Aku harus tetap tegar berdiri
Songsong hari yang baru
Sambut dengan sesuatu yang indah
Wujudkan misteri cita dan cinta

Sambutlah ‘si CINTA’ yang cantik
Berikan dia senyum
Warnailah hari-hari dengan cinta

Cinta Dua Hati Yang Terpatri

Kekasih
Laksana cermin dalam resonansi jiwa
Yang menggetarkan palung hati hingga keraga
Dan menghantarkan kehangatan bara
dari bekunya hati sang kelana

kekasih
kesetiaan agung pada dera kerinduan
laksana pantai menanti ombak dalam pelukan
yang teredam pada dalamnya kebisuan

kekasih
seperti bunga yang menjaga tingginya kuncup
pucuk-pucuk kasihmu tak juga meredup
mencumbui lautan sukma yang kuyup
dalam serenade desiran angin sayup

kekasih
karang-karang kesabaran yang tumbuh di lubuk kalbu
meleburkan kebimbangan sang peragu
saat luka kuburkan semburat hasrat perindu
dari kelam kelabu cerita lalu

kekasih
butiran hujan yang jatuh selayak mutiara
terbungkus rapi dalam kado asa
untuk kau buka jika saatnya tiba
andai mampu kusibak jendela masa

kekasih
sanjung puji dalam serambi janji
terucap lugas pada paras sejati
demi ikrar atas cinta suci
rekatkan dua hati yang terpatri

Cinta Dalam Ketiadaan

Betapa tak 'kan sedih aku,
bagai malam, tanpa hari-Nya serta keindahan wajah hati terang-Nya ?
Rasa pahit-Nya terasa manis bagi jiwaku,
semoga hatiku menjadi korban bagi Kekasih yang membuat pilu hatiku
Aku sedih dan tersiksa
karena Cinta demi kebahagiaan Rajaku yang tiada bandingnya
Titik air mata demi Dia adalah Mutiara,
Meski orang menyangka sekedar air mata
Kukeluhkan jiwa dari jiwaku,
namun sebenarnya aku tidak mengeluh, aku cuma berkisah ?
Hatiku bilang tersiksa oleh-Nya,
dan kutertawakan seluruh dalihnya
Perlakukanlah aku dengan benar, O .. Yang Maha Benar,
O...Engkaulah Mimbar agung, dan akulah ambang pintu-Mu !
Di manakah sebenarnya ambang pintu dan mimbar itu ?
dimanakah sang Kekasih ? Dimanakah "kita " dan "aku" ?
O..Engkau, jiwa yang bebas dari "kita" dan "aku",
O...Engkaulah hakekat ruh lelaki dan wanita
Ketika lelaki dan wanita menjadi satu, Engkaulah yang satu itu,
ketika bagian-bagian musnah, lihatlah, engkaulah kesatuan itu.

HEBATNYA CINTA

Pernahkan kamu merasakan, bahwa kamu mencintai seseorang
meski kamu tahu ia tak sendiri lagi?
Dan meski kamu tahu cintamu takkan berbalas,
tapi kamu tetap mencintainya?
Pernahkan kamu merasakan, bahwa kamu sanggup melakukan apa saja
demi seseorang yang kamu cintai meski kamu tahu, ia takkan pernah peduli? Ataupun ia peduli dan mengerti tapi ia tetap pergi?
Pernahkan kamu merasakan Hebatnya Cinta?
tersenyum kala terluka, menangis kala bahagia,
bersedih kala bersama, tertawa kala berpisah?

TAHUKAH ANDA ?

Tahukah anda kalau orang yang kelihatan begitu tegar hatinya,
adalah orang yang sangat lemah dan butuh pertolongan?

Tahukah anda kalau orang yang menghabiskan waktunya untuk melindungi orang lain,
adalah justru orang yang sangat butuh seseorang untuk melindunginya?

Tahukah anda kalau tiga hal yang paling sulit untuk diungkapkan
adalah “aku cinta kamu”, “maafkan aku” dan “tolong aku” ?

Tahukah anda kalau orang yang suka berpakaian warna merah,
adalah orang yang lebih yakin kepada dirinya sendiri?

Tahukah anda kalau orang yang suka berpakaian kuning,
adalah orang yang menikmati kecantikannya sendiri?

Tahukah anda kalau orang yang suka berpakaian hitam,
adalah orang yang ingin tidak diperhatikan, butuh bantuan dan pengertian anda?

25 tip ungkapan cinta

1. meneleponnya setelah Bertemu
2. selalu tertawa Mendengar cerita lucunya
3. katakan dengan tulus kalau Qta udh tidak sabar lagi untuk Bertemu dengannya
4. sebisa mungkin, tunjukan klw Qta slalu ada untuknya
5. telepon hanya untuk mengatakan dy klw Qta tuh lagi mikirin doi
6. Bawakan dy boneka atau saat sakit rawatlah dy
7. buatkanlah dy puisi romantis
8. berdansa dengannya
9. kirimi dy bunga birthday dengan tulisan singkat, "I LOVE U"
10. kirimi dy kata-kata atau puisi romantis
11. selalu ingat tanggal ulang tahun n kalau bisa Bawakan dan Lakukan sesuatu yang istimewa di hari itu
12. kiss dy di tengah kalimat

Cinta

Dia datang atas nama cinta
cinta redakan hatiku
nada lagu menjunjung cinta
hatiku seakan melayang
betapa hidup akhirnya harus bahagia

alunan lembut sang musik cinta
membuai diakhir sebuah cerita
tegarkan hatiku
tak ingin ku kehilanganmu
walau jauh hanya sedetik waktu
jangan tinggalkan aku cinta
karena sungguh aku tak ingin kehilangan
sebuah cinta yang mendalam dari hatimu

Kamis, 07 Januari 2010

Sebuah Kejujuran Cinta

sungguh tak ku kira
semua yang ku ingin kini telah ada
bertemu bidadari pengisi hati penuh bahagia
saat inilah diriku akan bisa tertawa bahagia
di depan wanita sang pujaan hati penyembuh lara

ku ingin kau tau
aku sangat menyukaimu
dan sering orang menyebut ini adalah cinta
yang akan merubah dunia semakin berwarna
dengan beribu bahasa penuh makna

wahai kasihku…
jangan pernah kau lukai diriku
karena aku tak akan mampu
untuk menerima semua itu
aku percaya padamu
kaulah yang terbaik untukku
tak mungkin kau menyakitiku untuk yang kedua kali

bila memang suatu hari nanti
kau dapati makluk indah yang lebih baik dariku
jujurlah untuk mengatakanya padaku
diriku akan menyambutnya dengan senyuman pesona
dan menyadari bahwa diri ini bukanlah lagi yang terbaik
tapi semua aku tak kan sanggup membendung tangis ini
hanya sabar dan mengerti akan situasi saat kau pergi